Ikan Angelfish

Apakah ikan Angelfish cocok untuk Anda? Inilah karakteristik, cara perawatan, gambar, harga, dan beberapa info lain terkait ikan ini.

Profil Ikan Angelfish

Sebelum kita melanjutkan membahas tentang Angelfish, Anda harus mengetahui bahwa ada 2 ikan Angelfish yang berbeda yaitu Angelfish air tawar dan Angelfish laut. Artikel ini akan mengulas Angelfish air tawar.

Angelfish adalah salah satu ikan hias air tawar yang sangat populer. Jika Anda berkunjung ke pasar ikan hias, hampir semua penjual akan menjual ikan Angelfish.

Penampilannya memang indah dengan siripnya yang tinggi dan runcing serta sisiknya yang berkilau. Angelfish tidak hanya indah untuk dilihat tetapi juga menyenangkan untuk dibudidayakan.

Jika Anda berniat ingin memelihara Angelfish, mari kita mempelajari spesies ikan ini sehingga Anda dapat memastikan untuk menyiapkan tangki Anda untuk mengakomodasi kebutuhan dan preferensi mereka.

Angelfish air tawar adalah spesies cichlid yang berasal dari Amerika Selatan. Ukuran tubuhnya bisa dikatakan cukup besar dengan rata-rata panjangnya berkisar antara 15 cm hingga 20 cm.

Ikan ini datang dalam berbagai warna dan pola mulai dari perak padat hingga garis-garis berwarna atau marmer hitam-perak.

Ikan ini semi agresif (Angelfish mungkin tidak cocok dengan beberapa spesies ikan yang sangat kecil).

Angelfish dapat hidup hingga sepuluh tahun atau lebih dan sangat disarankan dipelihara bersamaan dengan sesama spesies mereka sendiri.

Angelfish juga lebih dikenal sebagai ikan Manfish.

Jenis Ikan Angelfish

Ikan Angelfish bisa dikatakan memiliki beberapa jenis yang bervariatif. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

Altum Angelfish

Altum Angelfish atau Manfish Altum adalah jenis Angelfish yang terbesar di antara beberapa jenisnya. Warnanya perak berpadu dengan warna merah kecoklatan.

Zebra Angelfish

Zebra Angelfish atau Manfish Zebra memiliki tubuh berwarna perak dengan garis-garis hitam. Garis hitamnya berjumlah antara 4 hingga 6 yang salah satunya berada di matanya. Ukuran lebih kecil dibanding Angelfish yang lain serta memiliki pergerakan yang lebih lincah dan aktif.

Silver Angelfish

Sesuai dengan namanya, Silver Angelfish memiliki warna tubuh perak dengan tiga garis yang lebih gelap. Salah satu garisnya melewati matanya. Warna tubuhnya bisa memudar ketika ikan ini stres. Namun Silver Angelfish adalah varian yang paling tahan banting di antara beberapa jenisnya.

Marble Angelfish

Marble Angelfish memiliki pola yang menyerupai batu marmer. Warna tubuhnya adalah perpaduan antara hitam, putih, oranye, dan perak.

Marble Angelfish adalah varian yang paling umum dan hampir selalu ditemukan di pasar ikan hias.

Leopard Angelfish

Leopard Angelfish atau Manfish Leopard memiliki pola bintik-bintik seperti milik macan tutul.

Bintik-bintik atau tutul ini bisa muncul dengan jelas ketika mereka dipelihara di dalam aquarium yang memiliki pencahayaan natural. Jika cahayanya kurang atau malah berlebihan, bintik-bintiknya bisa memudar.

Koi Angelfish

Koi Angelfish atau Manfish Koi memiliki pola dan warna yang menyerupai ikan mas koi. Warnanya perpaduan antara oranye, putih, dan emas.

Ada bercak merah di bawah matanya (ketika sudah dewasa). Namun semakin lama akan semakin memudar seiring bertambahnya usia. Warna oranye akan berubah menjadi lebih gelap ketika ikan sedang stres.

Golden Angelfish

Golden Angelfish atau Manfish Golden memiliki warna kuning keemasan yang berpadu dengan warna perak. Warna emas akan mulai muncul ketika usia ikan di atas 1 tahun dan tetap dalam kondisi yang sehat. Siripnya juga lebih panjang dibandingkan varian Angelfish lainnya.

Black Angelfish

Black Angelfish atau Black Manfish memiliki beberapa varian seperti Manfish Black Lace, Black Slayer, dan Black Angel. Black Angelfish rata-rata memiliki temperamen yang lebih santai dan cenderung diam di dalam air.

Angelfish Albino

Angelfish Albino atau Manfish Albino tubuhnya memiliki kekurangan pigmen sehingga tubuhnya mengalami albinisme dan di matanya memiliki warna merah. Manfish Albino adalah varian yang paling “rapuh” dan memiliki umur terpendek di antara varian Angelfish lainnya.

Makanan Ikan Angelfish

Ikan Angelfish adalah omnivora dan secara umum sangat mudah dalam pemberian makan (meski mereka cenderung menyukai makanan berbasis daging).

Di habitat liarnya, Angelfish menyantap hewan-hewan kecil seperti krustasea kecil dan invertebrata air. Namun ketika dipelihara di dalam aquarium, mereka akan cenderung menyantap makanan apapun yang diberikan.

Makanan seperti pelet ikan, cacing tubifex, kutu air, cacing darah, udang air asin, cacing putih, krustasea, serangga kecil, alga, dan sayuran seperti zucchini dan bayam bisa Anda berikan kepada ikan Angelfish.

Cara Memelihara Ikan Angelfish

Tangki

Dengan tubuhnya yang bisa mencapai 15 cm hingga 20 cm, Angelfish tentu membutuhkan ukuran tangki yang cukup besar.

Tangki dengan ukuran minimal 60 X 30 X 40 cm sangat disarankan (semakin besar tentu semakin baik). Angelfish cenderung lebih tinggi daripada memanjang, jadi tangki dengan ukuran yang lebih tinggi bisa menjadi pilihan masuk akal.

Di habitat asalnya, Angelfish hidup di air yang cenderung hangat. Jadi, untuk kisaran suhu air yang direkomendasikan berkisar antara 23 hingga 28 derajat celcius.

Tingkat kesadahan air yang baik adalah 5 dan 18 dH. Sedangkan untuk Ph, Angelfish menyukai pH yang sedikit asam antara 6,0 hingga 7,5.

Tank Mates

Meski Angelfish adalah ikan komunitas, namun karena temperamen mereka yang semi agresif, jangan mencampurkan Angelfish dengan ikan-ikan kecil seperti Guppy atau Neon Tetra karena mereka bisa dimangsa oleh Angelfish.

Spesies ikan lain yang cocok hidup berdampingan dengan Angelfish contohnya adalah Platy, Discus, dan Cichlid yang lain.

Tanaman

Di alam liar, Angelfish mendiami daerah aliran sungai dan anak-anak sungai yang ditumbuhi tumbuhan, lumut, dan berpasir. Angelfish ini termasuk ikan yang mudah gugup dan gelisah, mereka panik pada bayangan.

Karena itu Anda harus mengusahakan lingkungan yang bisa memberikan perlindungan dan menghalangi kemunculan bayangan yang tiba-tiba. Caranya adalah dengan memasukkan tanaman sebanyak mungkin ke dalam aquarium Anda.

Habitat alaminya adalah berada di sungai Amazon, jadi Anda bisa menambahkan beberapa tanaman Amazon untuk meniru habitat alamiahnya.

Beberapa tanaman yang bisa ditambahkan dalam aquarium adalah:

• Amazon Frogbit.
• Moss.
• Hydrocotyle Leucocephala / Brazilian Pennywort.
• Amazon Sword.

Hindari memberikan tanaman mengambang dalam jumlah yang berlebihan hingga menutupi seluruh permukaan air karena hanya akan memenuhi tangki dan menghalangi cahaya.

Angelfish suka menggali, sebagai dasaran aquarium, Anda bisa memberikan substrat yang lunak dan halus seperti pasir. Pasir Malang, pasir Bali, dan sebagainya bisa menjadi pilihan yang tepat.

Jika diberi substrat yang keras atau memiliki ujung tajam, dikhawatirkan akan menggores sisik atau siripnya.

Selain itu, Angelfish suka air yang tenang, jadi tidak diperlukan arus di dalam tangki. Gunakan aerasi dengan aliran rendah atau pelan.

Untuk pencahayaan, tambahan lampu juga bisa digunakan selama 8 hingga 12 jam.

Tank Mates

Sungai Amazon memiliki keanekaragaman hayati, di habitatnya, Angelfish hidup berdampingan dengan berbagai spesies yang sangat beragam.

Beberapa ikan yang mendiami sungai Amazon seperti Oscar, Discus, Characin, Arwana, dan bahkan ikan besar seperti Arapaima.

Apa ikan yang cocok untuk hidup berdampingan dengan ikan Angelfish?

• Discus.
• Dwarf Cichlid.
• Dwarf Gourami.
• Rainbow Boesemani.
• Corydoras.
• Rainbow Praecox.
• Zebra Loaches.
• Molly.

Hindari juga mencampur terlalu banyak sesama Angelfish. Ikan ini juga sangat teritorial sehingga akan berpotensi menimbulkan perilaku agresif terhadap satu sama lain dalam persaingan untuk wilayah dan sumber daya.

Hindari juga mencampurkan spesies cichlid yang lebih agresif seperti Oscar dan spesies Barb karena reputasi mereka sebagai ikan yang suka menggigit ikan dengan sirip yang panjang. Juga tidak cocok dicampur dengan ikan cupang.

Budidaya Ikan Angelfish

Ikan Angelfish sangat mudah berkembang biak. Mereka juga dikenal sebagai orang tua yang baik dan akan melindungi telur-telurnya sekuat tenaga dari ancaman predator atau ikan lain.

Jika Anda berencana membudidayakan ikan Angelfish, jangan campurkan ikan ini dengan spesies ikan lain. Mereka harus bersama-sama dalam tangki khusus untuk berkembang biak.

Dalam masa pembiakan, menciptakan lingkungan yang ideal bisa membantu ikan terhindar dari stres.

Berikan juga makanan yang mengandung protein tinggi seperti cacing tubifex 4 kali dalam sehari kepada pasangan ikan pembiakan. Suhu air dalam tangki juga harus dijaga di angka 27-27 derajat celcius.

Salah satu ciri ketika Angelfish betina akan bertelur adalah akan lebih sering berada di permukaan. Sekali bertelur, Angelfish betina akan menghasilkan sekitar 200 hingga 400 telur.

Setelah betina bertelur, Angelfish jantan akan membuahi telur-telur tersebut secara eksternal.

Setelah benih ikan Angelfish menetas, jangan pisahkan kedua orang tuanya karena keduanya akan tetap bersama untuk menjaganya (ini sudah naluri mereka).

Ketika sudah menginjak 1 bulanan, kedua orang tuanya bisa dipisahkan di tangki lain.

Benih ikan Angelfish bisa diberi makan larva udang air asin sampai mereka berusia 5 hingga 7 mingguan. Setelah itu mereka bisa diberi makanan pelet.

Ketika benih mencapai usia 8 mingguan, mereka sudah mulai bisa dipindah ke tangki yang lebih besar.

Baca juga: Karakteristik dan Fakta Unik Ikan Mudskipper

Harga Ikan Angelfish

Harga ikan Angelfish berkisar mulai Rp 5000 hingga ratusan ribu rupiah tergantung pada usia, jenis, dan kualitasnya.

Kesimpulan

• Di sini kita lebih mengenalnya sebagai ikan Manfish.
• Angelfish adalah jenis ikan semi agresif.
• Tidak disarankan dicampur dengan sesama Angelfish lain dalam jumlah banyak.
• Jangan dicampur dengan ikan-ikan yang lebih kecil dari tubuhnya.
• Lingkungan tangki yang ideal adalah yang dipenuhi tumbuhan dan substrat yang lunak.
• Termasuk spesies ikan yang tahan banting.
• Perawatannya mudah sehingga cocok untuk pemula.