Apakah ikan Molly cocok untuk Anda? Inilah karakteristik, cara perawatan, gambar, harga, dan beberapa info lainnya terkait ikan ini.
Nama ilmiah | Poecilia sphenops |
Family | Poeciliidae |
Level perawatan | Mudah |
Ukuran | Rata-rata 8-11 cm |
Harapan hidup | Rata-rata antara 3 hingga 5 tahun |
Asal | Amerika Tengah, Amerika Serikat |
Sifat | Tenang dan sosial |
Ukuran minimal tangki | 10 galon / 45 liter / 40 x 30 x 30 cm |
Parameter air yang ideal | pH 7,5 hingga 8,5 / suhu 22-25 derajat celcius |
Jenis makanan | Omnivora |
Ikan Molly adalah salah satu ikan hias air tawar yang sangat populer. Penampilannya lucu dengan corak dan warna yang menarik.
Ikan ini juga salah satu favorit para aquascaper dan sering menempatkan Molly sebagai ikan pembersih algae di aquarium mereka.
Keunggulan lain dari ikan Molly adalah daya tahan yang kuat dan kemampuannya beradaptasi di berbagai kondisi air. Selain itu, Molly juga dikenal sebagai ikan yang doyan makan apapun yang kita berikan.
Molly juga ikan yang sosial dan damai. Mereka cocok dijadikan 1 dengan berbagai ikan kecil lain yang juga damai. Di dalam aquarium, Molly adalah middle dan upper level yang artinya akan sering berada di tengah dan atas aquarium.
Ikan Molly adalah livebearer yang artinya ikan tersebut menyimpan telur di dalam tubuhnya dan kemudian melahirkan burayak.
Ikan ini berasal dari beberapa bagian wilayah Amerika Tengah dan Amerika Serikat bagian selatan.
Di alam liar, Molly hidup di lingkungan air tawar namun ada juga beberapa Molly yang hidup di lingkungan air payau.
Meskipun secara umum Molly adalah ikan yang tagguh dan tahan banting, mereka juga kerap bermasalah dengan penyakit shimmies atau livebearer disease. Penyakit ini biasanya disebabkan oleh kondisi air yang terlalu dingin atau tekanan air yang kuat.
Jenis Ikan Molly
Ikan Molly Balon
Mendapatkan nama balon karena bentuknya yang menggelembung seperti balon dan seperti kelebihan berat badan. Ada beberapa varian warna Molly balon seperti putih, kuning, dan hitam. Molly balon bisa tumbuh hingga 5-7 cm dan mereka ikan yang ramah.
Ikan Molly Marble
Molly Marble adalah jenis paling umum karena paling mudah ditemukan. Ikan ini sangat cocok untuk para pemula karena sifatnya yang damai dan mudah untuk dirawat. Panjang tubuhnya maksimal 10 cm.
Disarankan untuk memelihara lebih banyak betina daripada jantan, karena jantan dapat dengan mudah mengganggu ikan betina sebagai upaya tanpa henti untuk bereproduksi, yang menyebabkan stres pada betina.
Molly Hitam
Molly hitam tubuhnya mayoritas tertutup warna hitam solid. Namun ada juga beberapa variasi Molly hitam yang memiliki bintik-bintik warna yang berbeda di tubuhnya. Molly hitam juga termasuk ikan Molly yang tahan banting dan damai.
Molly Sailfin
Molly Sailfin siripnya lebih panjang daripada Molly biasa. Karena siripnya yang panjang, pastikan untuk tidak mencampur ikan ini dengan ikan penggigit sirip seperti ikan Sumatra. Panjang tubuhnya bisa mencapai 10 cm dan ikan ini cocok untuk pemula.
Molly Lyretail
Molly ini memiliki sirip punggung yang besar. Ikan Molly ini panjang tubuhnya bisa mencapai 12 cm. Molly Lyretail bisa dipelihara di air tawar dan asin.
Namun ketika dipelihara di air tawar, ikan ini membutuhkan tambahan garam ikan. Molly Lyretail jantan memiliki sirip dubur yang runcing dan sirip punggung yang jauh lebih besar daripada betina.
Molly Dalmatian
Pola dan warnanya mirip dengan anjing Dalmatian (karena itulah ikan ini diberi nama Molly Dalmatian). Warna dasar tubuhnya putih yang dipadukan dengan tanda hitam di sekujur tubuhnya.
Molly Gold
Molly dengan warna kuning cerah ini bisa tumbuh hingga 12 cm. Warna kuning keemasannya bisa menambahkan kontras di dalam aquarium Anda. Termasuk ikan Molly yang ramah dan cocok dipelihara dengan ikan-ikan kecil yang damai.
Baca juga: Ikan Zebra: Karakteristik dan Panduan Perawatan
Makanan Ikan Molly
Molly adalah ikan omnivora dan menerima dengan baik semua jenis makanan ikan yang diberikan.
Diberi pelet kecil yang murah mereka menerima, cacing darah, jentik nyamuk, dan bahkan hanya makan alga yang ada di dalam permukaan batu dan kayu atau yang menempel di kaca mereka juga doyan.
Di alam liar atau habitat aslinya. Molly hanya makan tumbuh-tumbuhan dan alga. Jadi selain makanan di atas, Molly juga bisa diberi makan bayam rebus, selada, dan zucchini yang kemudian dicincang hingga halus.
Alternatif makanan lain bisa diberikan udang air asin dan daphnia.
Cara Memelihara Ikan Molly
Ukuran Aquarium
Kalau Anda hanya ingin memelihara ikan Molly saja, ikan ini tidak membutuhkan ruangan yang terlalu besar.
Seandainya Anda mungkin ingin memelihara 5 hingga 10 ekor Molly, tangki dengan ukuran 40 x 30 x 30 cm sudah cukup.
Namun jika Anda ingin mencampur Molly dengan ikan-ikan lain di aquarium atau aquascape, ukuran tangki yang direkomendasikan adalah 60 x30 x 30 cm dengan asumsi jumlah keseluruhan ikan tidak lebih dari 20 ekor.
Kondisi Air
Secara umum, Molly adalah ikan yang mudah beradaptasi. Namun ikan ini lebih menyukai air hangat, pH netral, dan air yang keras. Meskipun Molly juga ditemukan hidup di air payau atau air asin, mereka tidak membutuhkan garam di dalam air.
Parameter air tergantung jenis Molly yang dipelihara, namun sebagai acuan, Anda bisa menetap parameter sebagai berikut:
- Suhu air: 22-25 derajat celcius.
- pH: 7,5 hingga 8,5.
- Kesadahan air: 20 hingga 30 KH.
Tentu saja Anda harus menggunakan bantuan alat untuk mengukur parameter air tersebut. Termometer, pH meter, dan water hardness tester adalah alat yang bisa disediakan.
Namun Anda tidak perlu rumit atau terikat dengan kondisi parameter air di atas ataupun harus memiliki alat di atas. Anda tetap bisa memelihara Molly dengan baik meski tidak harus selalu mengukur parameter air dan menyediakan alat di atas.
Baca juga: Ikan Discus: Karakteristik dan Panduan Perawatan
Habitat
Gambaran kondisi habitat natural Molly adalah sungai tropis dengan banyak tanaman, bebatuan, dan kayu untuk bersembunyi dari predator.
Namun Anda tidak perlu terikat untuk menyediakan lingkungan semirip habitat aslinya. Molly peliharaan yang ada saat ini sebagian besar dibiakkan di aquarium atau tambak yang memiliki kondisi lingkungan tidak mirip dengan sungai tropis.
Jadi meski Anda hanya sekedar memelihara ikan Molly di aquarium polos, mereka akan baik-baik saja.
Namun untuk nilai estetika, tentu aquarium Anda akan semakin cantik dengan penampilan natural.
Untuk meniru kondisi lingkungan yang natural, penambahan substrat seperti menggunakan pasir, kerikil atau batu bisa ditambahkan. Salah satu substrat yang direkomendasikan adalah pasir tia sand atau bisa juga sekedar pasir malang.
Tambahkan juga batu-batuan seperti turley, kriket, atau apapun yang Anda sukai. Untuk tanaman, tanaman aquascape seperti anubias dan Java fern bisa Anda tambahkan agar aquarium nampak semakin natural.
Anda juga bisa menambahkan kayu tenggelam namun usahakan jangan terlalu besar dan mengurangi ruang pergerakan ikan.
Supaya makin natural, Anda juga bisa menambahkan moss untuk ditempel di batu atau kayu. Moss yang bisa dipilih contohnya Java moss atau weeping moss.
Ketika lingkungan sudah mature, biasanya alga akan tumbuh di atas moss ini dan bisa menjadi makanan atau camilan untuk ikan Molly.
Untuk pencahayaan, tidak ada aturan khusus karena Molly tidak memiliki masalah dengan kondisi cahaya seperti apapun.
Dan yang tidak kalah penting adalah filtrasi. Pastikan gunakan filter yang memadai dengan sistem filtrasi yang sangat baik.
Molly adalah ikan penghasil limbah yang banyak dan artinya akan banyak amoniak di dalam air.
Amoniak yang berlebihan akan menjadi bumerang untuk flora dan fauna yang ada di dalam aquarium. Tanaman bisa rusak dan ikan bisa mati jika amoniak terlalu berlebihan.
Apapun filter yang digunakan, pastikan memiliki media filtrasi yang lengkap dengan urutan yaitu mekanis -> biologis -> kimiawi supaya air yang disaring oleh filter benar-benar bersih dan jernih ketika masuk lagi ke dalam aquarium.
Tank Mates
Sebagai ikan kecil yang damai dan sosial, ikan Molly disarankan dicampur dengan ikan damai lain. Ikan ini juga tidak masalah hidup dengan berbagai spesies ikan dalam satu tangki.
Jangan campurkan Molly dengan ikan-ikan yang lebih besar, teritorial, atau ikan usil yang suka menggigit sirip.
Berikut ini adalah tank mates terbaik untuk ikan Molly:
- Cherry Barb.
- Celestial Pearl Danios (Galaxy Rasbora).
- Platy.
- Guppy.
- Kuhli Loach.
- Serpae Tetra.
- Neon Tetra dan Cardinal Tetra.
- Harlequin Rasbora.
- Red Nose Tetra.
- Corydoras.
- Swordtail.
- Dwarf Gourami.
- Bristlenose Pleco.
Sedangkan ikan yang harus dihindari adalah:
- Tiger Barb (ikan Sumatra).
- Angelfish.
- Convict Cichlid.
- Dwarf Pea Puffer.
- African Cichlid.
- Rainbow Shark.
- Oscar.
- Severum.
Cara Membedakan Ikan Molly Jantan dan Betina
Molly jantan dan betina dapat dibedakan dari bentuk sirip duburnya. Jantan memiliki sirip dubur yang mengarah ke belakang. Sedangkan sirip dubur betina terlihat seperti sirip pada umumnya lainnya.
Harga Ikan Molly
Rata-rata harga ikan Molly berkisar antara Rp 1.000 hingga Rp 200.000. Harga sangat bervariasi tergantung pada usia, ukuran, kualitas, dan wilayah.
Kesimpulan
- Molly adalah jenis ikan yang damai yang sosial.
- Ikan yang tangguh dan mudah dipelihara.
- Mudah dan cepat bereproduksi.
- Ikan Molly adalah ikan penghasil limbah tinggi (kotorannya banyak dan panjang).
- Mudah dalam pemberian makanan karena doyan makanan ikan apapun bahkan sayuran.
- Ikan Molly cocok untuk pemula.